"Pantura secara fungsional sudah siap digunakan untuk melayani arus mudik tahun ini. Meski dibeberapa titik jalan masih terdapat paket kontraktual. Saya jamin tidak akan mengganggu arus mudik," tegas Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PU Djoko Murjanto usai melakukan inspeksi Kamis (3/7/2014) di Brebes Jawa Tengah.
Dirjen Bina Marga menyatakan pihaknya sudah menginstruksikan agar pekerjaan penanganan ruas Pantura dihentikan sementara waktu. Instruksi itu berlaku sejak menjelang puasa lalu. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang mematok H-10 pekerjaan dihentikan.
Menurut Dirjen tidak ada paket pekerjaan khusus menjelang Lebaran. Semua pekerjaan merupakan paket rutin tahunan seperti perbaikan dan peningkatan jalan. Paket tahunan ini untuk merawat jalan hingga akhir tahun, bukan menjelang Lebaran saja. Saat ini sebagian besar belum rampung dan selesai sekitar November tahun ini.
Titik macet di depan pasar di bawah fly over Gebang Cirebon diperkirakan tahun ini tidak parah sepert tahun lalu. Pasalnya, para pedagang setempat telah berkomitmen tidak akan berdagang lagi di ruas jalan.
" Ini sebuah kesadaran bagus yang perlu mendapatkan apresiasi." tegas Djoko Murjanto.
Menjawab pertanyaan atas usulan yang disampaikan Kapolres Subang terkait pembangunan fly over atau underpass di depan pasar Sukamandi yang rawan macet Dirjen Bina Marga menyatakan akan melakukan kajian terlebih dulu.
"Kami akan berupaya untuk mengkaji lebih jauh."katanya.
Inspeksi ke jalur pantura dilaksanakan secara bersama dengan pihak terkait seperti Kepolisian, Perhubungan Darat, DLLAJR dan Kementerian Pekerjaan Umum. Dalam kunjungan kerja itu Dirjen Bina Marga mendapat penjelasan dari Kapolres Subang yang akan menggelar "Ketupat Lodaya 2014" menjelang hari Lebaran.
Turut hadir dakam kesempatan itu Kapolda Jabar, kepala Dinas PU Jabar, kepala BBPJN IV, Bambang Hartadi, Direktur Pelaksana Wilayah II Ditjen Bina Marga, Adriananda . (puskom pu/lasman simanjuntak)
0 comments