Foto : Lasman Simanjuntak/BeritaRayaOnline

Jakarta,BeritaRayaOnline,-Kaukus Walikota EAROPH pada 1O-13 Agustus 2O14 yang dipimpin Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T.Purnama dan co-leader M.Ramdan Pomanto, Walikota Makassar ini mengajak para walikota dan pimpinan daerah untuk mencari cara-cara baru dalam mengelola perkotaan di masa depan.

"Diharapkan konferensi ini akan muncul gagasan-gagasan segar baik tingkat konseptual maupun praktis, tentang pengelolaan kota yang berbasis teknologi dan berketahanan," kata Ketua Umum Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia (IAP) kepada wartawan di Jakarta, Selasa siang (5/8/2O14).

Dijelaskannya lagi Walikota ternama yang akan hadir termasuk Walikota Bilbao, Ibon Aresso, yang berhasil membangun kota yang inklusif, CEO Otoritas Regional Iskandar Malaysia, Dato Ismail Ibrahim, Bupati Bojonegoro H.Suyoto Msi, Walikota Bandung Ridwan Kamil, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, dan Bupati Wakatobi Hugua, dan lain-lain.

Walikota Jakarta Utara yang juga mewakili Jakarta sebagai host, Heru Budi Hartono menegaskan Indonesia sebagai bagian penting sistem kota-kota regional memberikan komitmen untuk mendukung usaha-usaha nyata dalam perecanaan dan pembangunan kota yang berketahanan dan SMART.Dan, Jakarta sebagai barometer akan berbagai pengalaman yang mumpuni dalam mendesain kebijakan pembangunan kota berkelanjutan.

Dalam pertemuan pemangku kepentingan kota dunia juga akan dilansir Indonesia Most Livable City oleh Ikatan Ahli Perencanaan, kenyamanan dan livability kota-kota Indonesia akan dibahas secara khusus dalam kegiatan ini.

"Mengacu pada MLCI di 2OO9 dan 2O11 dimana hampir 5O persen penduduk kota Indonesia merasa bahwa kotanya tidak nyaman dihuni.Hal ini tidak berubah banyak dalam 5 tahun terakhir.MCLI di tahun 2O14 akan melihat kembali kondisi ini dan dihartapkan menjadi referensi bagi para Walikota dalam menyusun prioritas programnya ke depan," ungkap Bernadus.(lasman simanjuntak)